Saturday, August 7, 2010

Google Hentikan Google Wave

Jejaring sosial (social networking) kini menjadi trend di dunia maya (tapi bukan luna). Menyusul kesuksesan besar yang dicapai oleh situs Facebook dan Twitter, saat ini hampir semua situs besar berlomba berinovasi memunculkan layanan jejaring sosial, tidak terkecuali Google.

[caption id="" align="aligncenter" width="539" caption=" "]screenshot-google-wave.png[/caption]

Salah satu aplikasi online keluaran Google yang sempat membuat banyak orang penasaran adalah Google Wave, sebuah aplikasi kolaborasi online dan jejaring sosial yang berwujud seperti gabungan antara email, chat, tweet, dan juga internet messaging (IM).

*


Hal yang cukup membuat Google Wave terasa istimewa adalah pesan yang disampaikan bisa diterima secara real-time oleh orang sesama pengguna Google Wave, bahkan setiap karakter/huruf teks yang diketik pada aplikasi ini bisa langsung diterima dan dilihat oleh lawan bicara, tanpa harus klik tombol Send/Submit atau semacamnya. Selain itu ada juga fitur yang memudahkan pengguna untuk berbagi file cukup dengan menarik (drag) sebuah file ke dalam jendela Wave. Jadi dengan berbagai fitur itu dan fitur lainnya, Google Wave memang cocok sebagai sebuah tool untuk berkolaborasi secara real-time.

Walau pun cukup kaya fitur, nyatanya Wave tidak menjadi sebuah sarana jejaring sosial yang cukup menarik bagi kebanyakan orang, atau bisa dibilang gagal. Akhirnya Google pun secara resmi mengumumkan penghentian pengembangan Google Wave, setidaknya tidak lagi akan dikembangkan menjadi aplikasi tersendiri, kemungkinan hanya akan digabungkan dengan layanan-layanan lainnya dari Google.

Saat ini Google Wave masih bisa digunakan dengan mengakses ke halaman http://wave.google.com, tapi entah sampai kapan akan tetap bisa digunakan. Google menyatakan bahwa teknologi yang terdapat pada aplikasi Google Wave kini dibuka menjadi sebuah aplikasi open-source, agar para developer/programmer dunia bisa mengembangkannya lebih jauh.

*



Google Sedang Trial and Error?


Eric Schmidt, CEO Google, menyatakan bahwa sebenarnya Google menyukai tampilan serta teknologi di balik produk Google Wave tersebut, tapi tetap saja Google akan menghentikannya. Seperti dikutip dari TechCrunch:
"Kami mencoba banyak hal," katanya. "Harap diingat, kami merayakan kegagalan kami. Ini (Google - red) adalah sebuah perusahaan di mana kami oke-oke saja mencoba sesuatu dengan bersusah payah, mendapatkannya ternyata tidak sukses, dan mengambil pelajaran darinya." katanya (berkilah :D).

Ya sudah, dicoba lagi ayo... Apa lagi ya :P

.

2 comments:

  1. wahh , keren kayanya nech...,, kalo masih bisa di cobaaa, mw coba dolo d!! :) makasi infonya bozzz!! heeeeee :lol:

    ReplyDelete
  2. coba ah, klo sekarang google lebih sukses dengan google plusnya kaliii

    ReplyDelete